Bengkulu Tengah - Pendampingan UKM di Desa Rindu Hati menjadi salah satu contoh best practice dalam pemberdayaan ekonomi lokal. Desa ini telah berhasil menjalin MoU (Memorandum of Understanding) dengan beberapa universitas dan berkolaborasi dalam program Berendo UKM. Inisiatif ini meliputi :

Kemitraan dengan Universitas, Melalui MoU dengan universitas, Desa Rindu Hati mendapatkan akses ke berbagai sumber daya, termasuk pelatihan, bimbingan, dan penelitian yang dapat mendukung pengembangan UKM lokal. Mahasiswa dan dosen universitas terlibat langsung dalam memberikan konsultasi bisnis, pelatihan keterampilan, dan pengembangan produk.

Program Berendo UKM, Program ini dirancang untuk mendukung UKM di desa melalui berbagai bentuk bantuan, seperti modal usaha, akses ke pasar, dan pelatihan manajerial. Program ini juga mencakup dukungan pemasaran dan branding untuk produk lokal.

Jejaring Bisnis, Desa Rindu Hati aktif membangun jejaring bisnis dengan pelaku usaha lokal dan regional. Ini membantu UKM desa untuk memperluas pasar dan meningkatkan kolaborasi dengan bisnis lain, baik dalam maupun luar daerah.

Pendampingan dan dukungan yang diberikan melalui kemitraan ini telah meningkatkan kapasitas dan daya saing UKM di Desa Rindu Hati, mendorong pertumbuhan ekonomi lokal, dan menciptakan lapangan kerja baru.

Penulis : Bernadi (Duta Digital Kab. Bengkulu Tengah)