Bengkulu Tengah - Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kab. Bengkulu Tengah menghadiri undangan Rapat Koordinasi Nasional Pengukuran Indeks Perkembangan Kawasan Perdesaan (IPKP) Tahun 2024 di Mercure Jakarta Batavia dari tanggal 11-13 September 2024. Kegiatan Rakor Nasional ini dihadiri oleh Kepala Dinas PMD Kab. Bengkulu Tengah, Drs. Hendri Donal, S.H., M.H. dan Kabid PEM Pedesaan, Sandarman, S.Sos., M.Si.

Beberapa paparan yang disampaikan oleh Narasumber dalam kegiatan Rapat Koordinasi Nasional Pengukuran Indeks Perkembangan Kawasan Perdesaan (I-PKP) Tahun 2024 yaitu diantaranya, Direktorat Advokasi dan Kerjasama Desa dan Perdesaan, Direktorat Jenderal Pembangunan Desa dan Perdesaan Kemendes PDTT RI menyampaikan paparan hasil pengukuran Indeks Perkembangan Kawasan Perdesaan (IPKP), beberapa poin penting dalam paparan ini mengenai arah kebijakan RPJPN 2025-2045, pentahapan implementasi RPJPN 2025-2045, evaluasi kebijakan dan capaian pembangunan desa dan perdesaan (Capaian RPJMN dan rekap IDM-ID 2024), dan yang terpenting hasil pengukuran IPKP Kawasan Perdesaan Agropolitan Pondok Kelapa Kab. Bengkulu Tengah Tahun 2024.

Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan RI menyampaikan paparan peran Kemenko PMK dalam mendorong sinergitas K/L terkait pembangunan perdesaan, diantaranya beberapa poin penting mengenai siklus pembangunan manusia dan kebudayaan, modeling dan peran Kemenko PMK dalam pengelolaan KPPN, sebaran KPPN 2020-2024 dan capaian pembangunan, dan rekomendasi pencapaian program 2020-2024, peluang dan tantangan pengembangan KPP.

Selanjutnya Direktur Pembangunan Daerah, Kementerian PPN/Bappenas juga memaparkan kebijakan penganggaran pada K/L terkait pembangunan kawasan perdesaan, beberapa poin penting dalam paparan ini diantaranya perubahan paradigma pembangunan desa dalam RPJPN 2025-2045, konseptualisasi pembangunan kawasan perdesaan dalam konteks pembangunan wilayah, potret pembangunan kawasan perdesaan dalam RPJMN 2025-2029, evaluasi kebijakan KPPN dalam RPJMN 2020-2024, konseptualisasi pembangunan desa mandiri dalam RPJMN 2025-2029, rancangan PP terkait perdesaan dalam RPJMN 2024-2029, penguatan peran Bappeda dan Dinas PMD dalam pengelolaan kawasan perdesaan dan ilustrasi pemetaan kebutuhan dan peran pembangunan kawasan perdesaan.

Disampaikan oleh Kadis PMD Kab. Bengkulu Tengah, Drs. Hendri Donal, S.H., M.H., tindak lanjut dari hasil rakor nasional ini diharapkan nantinya dapat memberikan gambaran yang lebih jelas mengenai perkembangan kawasan perdesaan di Kabupaten Bengkulu Tengah, serta menjadi dasar dalam merumuskan kebijakan dan program pembangunan yang lebih tepat sasaran, sebagaimana yang kita ketahui bersama Kabupaten Bengkulu Tengah menjadi salah satu dari 62 Lokus Kawasan Perdesaan Prioritas Nasional (KPPN) dalam RPJMN Tahun 2020-2024, yaitu Kawasan Perdesaan Agropolitan Pondok Kelapa. Kawasan ini meliputi desa-desa : Pekik Nyaring, Srikuncoro, Panca Mukti, Srikaton dan Pasar Pedati, pungkas Drs. Hendri Donal, S.H., M.H.